Pages

Minggu, 03 April 2011

Again, When He’s just not that into You

Betul sekali. Tulisan ini terinspirasi dari sebuah buku yang juga sudah difilmkan berjudul "He’s just not that into you". Menurut pengamatan gue, dibandingkan dengan temen2 cowok, temen2 cewek gue lebih banyak terlibat dalam hubungan yang rumit, tidak layak, dan tidak seharusnya diteruskan, entah kenapa. Mungkin karena temen gue lebih banyak cewek dibanding cowok ya ? Entahlah ! Gue tahu beberapa kisah dimana cewek terlibat dalam hubungan yang nggak banget ! Misalnya pacaran sama cowok yang udah punya cewek alias jadi selingkuhan, jadi teman tapi mesranya cowok yang udah punya cewek, terus-terusan mempertahankan hubungan sama cowok yang kurang ajar, sama cowok yang kasar, sama cowok yang posesif, atau kasus yang paling ringan dibikin bingung sama cowok yang gak jelas perasaannya kayak gimana, dsb. Dan tahu apa alasan cewek2 itu tetap bertahan ? Soalnya mereka merasa kalau cowok itu sebenarnya cinta sama mereka.

Tapi benarkah begitu ? Kalo terjebak dalam hubungan macam itu, cobalah baca bukunya, karena yang nulis adalah cowok yang ngaku pakar dalam relationship, dan dia tergugah untuk membantu kaum wanita ( lebay ). Ada beberapa hal yang gue tangkap dari buku ini.
1. Dia tidak benar-benar mencintai anda, kalau dia tidak mengajak anda keluar lebih dulu. Yeah kebanyakan cewek mungkin membuat beberapa excuse semacam, mungkin dia cowok pemalu, mungkin dia segan, dsb. Apapun deh alasannya, tapi dari jaman jebot cowok udah dituntut buat mengajak lebih dulu kan ? dan hellow ? Tahun berapa sekarang ? Kalau dia gak ngajak lo keluar, berarti dia sebenarnya gak bener-bener cinta sama lo.
2. Dia tidak benar-benar mencintai anda, kalau dia tidak menelepon anda. Yeah, di bukunya bilang, sejak telepon ditemukan dan diproduksi masal, hal ini udah jadi semacam symbol hubungan pria dan wanita. Cewek2 mungkin membuat beberapa excuse semacam, tapi dia sangat sibuk, tapi dia sering bepergian,tapi dia lagi gak ada pulsa dsb. Apapun alasannya, yang jelas kalau dia gak menelepon, maka lo gak ada dalam pikirinnya which means he’s just not thet into you ? Walaupun pas setelah sekian lama dia nelepon lo atau lo yang nelepon dia, dia terdengar manis mengatakan hal-hal semacam sayang, dan memuji, Zzzzzzzzzzzz, cewek sering ketipu sama kata-kata, be real young ladies, he’s just not that into you.
3. Dia tidak benar-benar mencintai anda, kalau dia tidak ingin memiliki anda ( memiliki bisa dalam bentuk menikah, tunangan, pacaran, pokoknya yang ada komitmen deh ). Walaupun alasannya, karena dia baru putus dan masih terluka. Zzzzzzzzz, yakin dia cukup berharga untuk ditunggu ?
4. Dia tidak benar-benar mencintai anda, kalau dia tiba-tiba menghilang dari kehidupan anda. Yup ! Yup ! Yup ! It’a absolutely true. Mungkin biasanya dia menelepon setiap hari, mengajak keluar setiap akhir pekan, mengirim pesan ini dan itu, lalu kemudian dia tidak ada kabar, lo coba sms dia, dan jawabannya cuma “ Oke, iya, nggak, kabar baik, gak apa2, begitulah,dsb“ basa-basi dan basi ! Zzzzzzzzzz kalau hal itu terjadi berhentilah berpikir kalau dia sibuk, hpnya hilang, dsb. He’s just not that into you, that’s it.
Yeah mungkin ada cerita tentang, Gaby yang mengajak Amri jalan bareng terlebih dulu, dan akhirnya hubungan mereka berjalan dengan lancar. Atau mungkin ada kisah temannya teman, dimana cowoknya sebulan gak menelepon namun akhirnya muncul, dan akhirnya mereka menikah dan bahagia. Atau kisah tentang cowok yang tiba-tiba gak jelas dimana rimbanya, kemudian suatu hari dia muncul dan ngasih tahu ceweknya kalau dia tabrakan, kepalanya terbentur dan amnesia, terus dia ditolong sama sebuah keluarga di desa terpencil,menghabiskan waktu di desa tersebut tanpa mengingat siapa dirinya sebenarnya,tapi dalam hatinya dia selalu merindukan seseorang yang hadir dalam mimpinya ( Khas sinetron, hahaha ) , dan sekarang dia dah sembuh, dan ingin kembali bersama-sama selamanya. Yeah hal macam itu, mungkin saja ada. Tapi itu kan pengecualian. The matter is, are you the rule or exception ? Mengasumsikan bahwa diri sendiri adalah exception adalah taruhan beresiko tinggi. Di bukunya dibilang, anda adalah wanita-wanita luar biasa, tapi bukan berarti anda di luar kebiasaan !
Jadi apa yang harus para wanita dilakukan ? Di bukunya dibilang, yang harus dilakukan adalah membuat standar yang jelas, dan disiplin dengan standar itu. Hmmm, ide bagus. Misalnya kayak gini :
1. Gue gak akan keluar ( ngedate ) sama cowok yang gak ngajak gue keluar lebih dulu.
2. Gue gak akan beramah-tamah lagi sama cowok yang tiba-tiba saja menghilang dari kehidupan gue.
3. Dst…dst…dst….
Seperti kata temen gue, there are a lot of people who love you, care about you, and even admire you,that’s why people who doesn’t even know how to appreciate you, not worth you at all, and even wasting your time knowing that kind of people.

Repost dari blog pribadi 2010

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright (c) 2010 My Little Home. Design by WPThemes Expert

Themes By Buy My Themes and Web Design.